Minggu, 22 September 2013

Tips menghadapi tes samapta

Sebelum memulai tes pasti akan banyak peserta yang buang-buang air, biasa, stress. Jantung berdegup kencang, perasaan takut muncul . Banyak yang meminum suplemen tambahan, obat kuat energy. Minum telur ayam kampong sampai 5 biji, bahkan pergi ke dukun untuk pasang susuk. Wow, hasilnya tidak ada mas.
Berlatih dan berlatih.
Rahasia untuk lulus tes samapta adalah persiapan yang matang. Berlatih dan berlatih. Siapkan fisik dan mental anda niscaya anda akan mampu melakukannya. Saya banyak melihat calon peserta yang berlatih lari setiap sore di depan kantor saya. Cukup lama saya mengamati mereka , ada sekitar sebulan mereka intensif latihan. Pada kesempatan sore hari saya pulang dan sempat bertanya pada salah satu mereka. Saya tanyakan berapa banyak kemajuan yang mereka capai selama latihan. Mencengangkan, hanya menambah 50 meter saja, itupun sudah dengan segenap jiwa raga katanya. Hehe… bodo.
Latihan lari tiap hari cuma menambah jarak capai 50 meter. Wah. Rugi waktu dong. Apakah demikian sulitnya menambah kemampuan lari ? Kata orang sih begitu. Benar, kata orang-orang yang tidak tahu teknik berlatih yang benar. Benar bagi mereka yang kemampuannya tidak meningkat walaupun sudah latihan. Materi ini sudah saya kupas dalam eBook saya, lengkap dengan landasan teorinya. Silakan memilikinya . Saya sudah membuktikannya sendiri. Saya lulus pendidikan tahun 95, waktu itu jarak tempuh lari saya dalam 12 menit adalah 2830 meter. Sepuluh tahun kemudian, ketika saya ujian samapta lagi jarak tempuh saya adalah 2790 meter. Tidak jelek amat kan . Masa persiapannya Cuma 3 bulan.
Kemampuan otot tidak bisa instan, harus dilatih.
Mengapa atlet selalu berlatih setiap saat, bahkan sang juara dunia pun harus terus berlatih ? Tak lain dan tak bukan untuk meningkatkan kemampuan ototnya. Sehingga pada saat pelaksanaannya dia mampu melaksanakan dengan baik. Tidak akan bisa samapta bila anda tidak berlatih dengan benar. Ingat nilai lulus hanya 61, kalau anda sudah demikian berat perjuangannya untuk mencapai nilai itu maka harus anda ketahui bahwa saingan anda jauh dan jauh lebih kuat dari anda. Coba anda pikirkan nilai samapta anda 65 sedangkan teman-teman anda nilainya 75, 80, 83. Kira-kira kemungkinan lulusnya yang paling besar siapa? Anda atau teman anda?
Setiap werving/angkatan dibatasi dengan jumlah orang yang akan diterima. Gelombang ini mungkin TNI hanya menerima 200 orang saja, karena nilai samapta anda cuma 65 dan rangking anda hanya 201 maka dengan berat hati anda harus tersisih . Jadi….jangan mau jadi orang yg tersisih!!!!!
Pasti ada rasa malas untuk berlatih. Itu wajar, sayapun sering mengalaminya. Cara yang bisa saya tempuh tidak sulit. Dicicil, contoh nya anda mau meningkatkan kemampuan push up. Luangkan waktu tiap mau tidur dan habis bangun tidur, 20 x saja. Kalau itu dilakukan tiap hari, dijamin otot anda akan terbentuk, 43 bukan jumlah yang sulit diraih. Temukan rasa untuk ingin berlatih, jangan malas.

2 komentar: